Selasa, 13 Juli 2010

Kepala Besar : Kurangi Risiko Pikun


img
Ilustrasi (foto: BBC)

Munich, Besar kepala dalam arti sesungguhnya merupakan anugerah yang patut disyukuri. Sebab semakin besar ukuran kepala, semakin kecil risiko seseorang untuk mengalami kepikunan saat mulai beranjak tua.

Kepikunan atau penyakit alzheimer dipicu oleh kematian beberapa sel otak. Pada derajat kematian yang sama, ukuran kepala yang lebih besar ternyata sebanding dengan kualitas memori dan kemampuan berpikir yang lebih baik.

Hal ini terungkap dalam sebuah publikasi di jurnal Neurology edisi 13 Juli 2010. Penulisnya adalah seorang peneliti dari Technical University of Munich di Jerman, Robert Perneczky MD.

Dalam penelitiannya, Perneczky melibatkan 270 orang penderita alzheimer. Meski memiliki derajat kematian sel otak yang sama, para partisipan menunjukkan perbedaan pada hasil tes ingatan sesuai dengan ukuran kepalanya.

Dikutip dari Sciencedaily, Selasa (13/7/2010), setiap selisih 1 cm pada diameter lingkar kepala sebanding dengan 6 persen kemampuan mengingat. Semakin besar ukuran kepalanya, semakin bagus pula ingatan dan kemampuan berpikir seseorang.

"Hasil penelitian menguatkan teori tentang adanya cadangan otak, yakni kemampuan otak untuk menyesuaikan diri pada perubahan termasuk kerusakan," ungkap Perneczky.

Menurutnya, ukuran kepala merupakan salah satu indikator cadangan otak (brain reserve) serta pertumbuhan sel otak. Selain ditentukan oleh faktor genetik, ukuran kepala juga dipengaruhi oleh asupan nutrisi, infeksi penyakit, serta trauma atau cedera karena benturan.

"Penelitian ini sekaligus ingin menekankan pentingnya pertumbuhan yang optimal pada sel otak di usia dini. Biasanya, pertumbuhan otak akan mencapai 93 persen pada usia 6 tahun," tambahnya.(up/ir)

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth

Label: ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda